Senin, 15 Desember 2014

Batu Bacan Doko Jadi Primadona di Dunia Perbatuan

Batu Bacan yang berasal dari Pulau Kasiruta, Halmahera Selatan, Maluku Utara merupakan batu alami jenis Chrysocolla-in-Chalcedony. Batu Bacan yang berasal dari penggalian Doko disebut Bacan Doko, sedangkan yang berasal dari Palamea disebut Bacan Palamea. Dua jenis bacan inilah yang kerap dicari para pengkoleksi batu mulia & akik, selain itu masih ada jenis-jenis lainnya seperti Bacan Obi, Bacan Gulao, Majiko, dan Blue Electric.

 Batu Bacan ini menjadi Primadona Pecinta Batu Akik karena keindahan warnanya dan keunikan karakteristik batunya yang dianggap 'hidup'. Bacan Doko berwarna indah kehijauan dan yang Palamea berwarna hijau kebiruan. Batu Bacan yang disebut super memiliki tingkat kejernihan yang tinggi (kristal), semakin bening batunya akan semakin mahal harganya untuk batu dengan ukuran sama. Harganya bisa dari 1 juta hingga ratusan juta rupiah tergantung dari ukuran besar batu dan kualitasnya.

Penggemar batu Bacan berkantong tebal tentu mudah mencari batu bacan berkualitas di toko-toko batu akik di tempat khusus penjualan batu akik seperti di Jakarta Gems Center atau JGC yang terlatak di Rawa Bening, Jatinegara atau di pusat kios batu akik lainnya seperti yang ada di Blok M Square, Grand Mall Cakung, dan masih banyak lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar