Demam batu cincin hampir menjangkiti semua masyarakat di Indonesia,
begitu juga dengan warga Provinsi Riau khususnya di Kecamatan Ujungbatu
Rokan Hulu.
Hal tersebut bisa dilihat dari maraknya warga Ujungbatu yang mendadak menjadi pengrajin batu cincin.
Ada hal menarik dimana batu cincin jenis Jangek atau yang sekarang
sudah disebut dengan nama Solar Rokan ternyata tidak bisa dianggap
sepele, karena batu jangek tersebut sudah go nasional.
Pasalnya batu tersebut sudah resmi dibuat sertifikat dan sudah
dipasarkan keberbagai daerah baik melalu media sosial / online, maupun
yang dipasarkan langsung.
Sugeng salah satu pengrajin batu di Simpang Ngaso Ujungbatu
mengatakan, Batu Jangek yang dia buat sudah terjual sampai ke Jogja,
Bali dan Kalimantan.
"Ya pada awalnya batu ini kalah pamor dengan batu lumut Sei Dareh
Sumbar, atau Solar Aceh, namun setelah kita resmi membuat sertifikat
batu jangek dengan nama Solar Rokan di Jakarta sebulan yang lalu, batu
tersebut sudah mulai dikenal dan digemari oleh pecinta batu akik diluar
daerah," ungkap Sugeng.
Sementara itu, Antoni salah satu penggemar batu cincin kepada Media
ini, Rabu (3/12) mengatakan, koleksi batu Solar Rokan yang dia jual
mencapai harga yang fantastik.
"Pada awalnya sih batu jangek gak ada harganya mas, di Ujungbatu saja
paling-paling Rp 50 ribu perbuah, namun sejak tiga bulan terkahir ini
harganya cukup lumayan, punya saya saja sudah tembus ke angka Rp 2 juta
per cincin," kata Antoni bangga.
Warga Ujungbatu sendiri bertekad akan mengangkat nama batu jangek
tersebut biar sampai tenar keluar negeri, dan tahun depan akan di adakan
Kontes Batu Jangek di Ujungbatu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar